HukumMemakai Pakaian Bergambar Ketika Sholat PERTANYAAN: Bagaimana Hukum Memakai Pakaian Bergambar Ketika Sholat? Assalamualaikum Wr. Wb. Afwan mau numpang nanya nih, dalam bab pemakruhan solat, ada

Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 044544 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d782a34fadd0a74 • Your IP • Performance & security by Cloudflare

Jikaseseorang butuh melakukan larangan ihram, misalkan dalam keperluan pengobatan atau yang lainnya maka hukumnya boleh, namun tetap membayar fidyah. Maka dari itu deodoran dapat dikatagorikan seperti minyak wangi karena fungsinya selain untuk berhias juga untuk menghilangkan bau badan. Sehingga hukumnya tidak boleh memakai deodoran saat ihram.
TANYA Apakah sah Wanita Shalat Tidak Pakai Mukena? JAWAB Sah. Seorang wanita dibolehkan shalat tanpa memakai mukena, namun dia harus tetap menutup aurat, dengan model pakaian apapun yang menutupi aurat nya. Sebelumnya perlu kita bedakan antara memakai mukena dengan menutup aurat. Seorang wanita bisa menutup aurat dengan model pakaian apapun, meskipun wujudnya bukan berupa mukena. Misalnya dengan memakai jilbab besar, dengan bawahan jubah atau memakai pakaian semisalnya yang menutup semua aurat, dari ujung rambut hingga kaki, selain wajah dan telapak tangan. BACA JUGA Perempuan Tak Kenakan Mukena saat Shalat, Bolehkah? Kemudian, termasuk syarat sah shalat bagi wanita adalah menutup seluruh auratnya. Tak terkecuali menutup kepalanya. Terdapat sebuah hadis dari Aisyah radhiyallahu anha, Rasulullah SAW bersabda, لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ امْرَأَةٍ قَدْ حَاضَتْ إِلَّا بِخِمَارٍ “Allah tidak menerima shalat wanita yang telah baligh, kecuali dengan memakai jilbab.” HR. Ahmad, Abu Daud. Hadits ini tidak menjelaskan secara spesifik mengenai bentuk pakaian yang digunakan, sehingga hukum memakai mukena saat sholat ialah boleh selama mukena memenuhi syarat-syarat seperti jilbab. Adapun wanita yang umumnya menyukai kecantikan warna dan motif dalam berpakaian, seringkali menerapkan kesukaannya itu pada mukena yang ia pakai ketika sholat. Hal ini perlu menjadi perhatian wanita agar tidak sampai berlebih-lebihan karena Islam melarang berlebih-lebihan ketika hendak pergi sholat berjama’ah. “Janganlah kalian menghalangi perempuan-perempuan untuk ke mesjid Allah. Tetapi hendaklah mereka keluar dalam keadaan tidak menggunakan perhiasan dan wewangian.” HR. Abi Dawud Hadits ini menunjukkan bahwa wanita hendaknya tidak berlebihan ketika pergi sholat berjamaah. Wanita tidak perlu menggunakan perhiasan dan wewangian yang mampu menarik perhatian orang-orang. Perhiasan yang dimaksud pun meliputi pakaian digunakan, baik berupa mukena maupun jilbab lainnya. Mukena yang digunakan hendaknya memenuhi syarat-syarat berikut 1. Tidak menerawang;2. Menutup bagian tubuh aurat wanita;3. Tidak mecolok dari segi warna maupun motif. BACA JUGA Bolehkah Wanita Shalat tanpa Mukena? As-Sarkhasi mengatakan “Maksud hadits, seseorang tidak boleh memakai pakaian yang sangat bagus dan indah, sampai mengundang perhatian banyak orang. Atau memakai pakaian yang sangat jelek –lusuh-, sampai mengundang perhatian banyak orang. Yang pertama, sebabnya karena berlebihan, sementara yang kedua karena menunjukkan sikap terlalu pelit. Yang terbaik adalah pertengahan.” Al-Masbuth, 30268 Dari keterangan di atas, seorang wanita dibolehkan shalat tanpa memakai mukena, namun dia harus tetap menutup aurat, dengan model pakaian apapun yang menutu[i aurat dan tidak belebih-lebihan. [] SUMBER DALAMISLAM Pukullahmereka jika sudah berumur sepuluh tahun jika meninggalkannya." Sebagai aplikasi dari anjuran tersebut, kita kerap melihat di tengah-tengah masyarakat adanya sebagian orangtua yang membawa anak-anak mereka setiap kali melaksanakan shalat jamaah ke masjid. Pendapat mengenai memakai cadar bagi para wanita muslimah sendiri masih terbagi dalam dua kelompok yang memiliki pandangan yang berbeda. Berdasarkan hukum memakai cadar dalam al quran Ada ulama yang mewajibkan penggunaan cadar sebagaimana menggunakan jilbab namun, ada juga yang hanya mensunnahkannya. Namun, disamping itu semua seorang wanita muslimah memiliki kewajiban untuk menjaga dan memelihara auratnya agar menjadi kategori wanita cantik dalam islam . Sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut وَقُل لِّلْمُؤْمِنَٰتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَٰرِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَىٰ جُيُوبِهِنَّ ۖ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ ءَابَآئِهِنَّ أَوْ ءَابَآءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَآئِهِنَّ أَوْ أَبْنَآءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَٰنِهِنَّ أَوْ بَنِىٓ إِخْوَٰنِهِنَّ أَوْ بَنِىٓ أَخَوَٰتِهِنَّ أَوْ نِسَآئِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَٰنُهُنَّ أَوِ ٱلتَّٰبِعِينَ غَيْرِ أُو۟لِى ٱلْإِرْبَةِ مِنَ ٱلرِّجَالِ أَوِ ٱلطِّفْلِ ٱلَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا۟ عَلَىٰ عَوْرَٰتِ ٱلنِّسَآءِ ۖ وَلَا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِن زِينَتِهِنَّ ۚ وَتُوبُوٓا۟ إِلَى ٱللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ ٱلْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَArtinya ” Katakanlah kepada wanita yang beriman “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak dari padanya.” [An-Nur60]Terlepas dari wajib atau tidaknya penggunaan cadar sendiri namun yang pasti adalah menutup aurat merupakam kewajiban utama sehingga mendasari kewajiban untuk mengenakan hijab itu sendiri. Namun, cadar tentunya telah menjadi bagian dari budaya para wanita Timur Tengah dan para muslimah di Eropa. Sehingga wanita bercadar menurut islam Ini sendiri merupakan bagian dari identitas dan cara memilih wanita dalam islam yang membuat orang akan dengan gampang menebak agama apa yang akan mereka mengenai cadar, terlepas dari polemik penggunaan cadar terdapat satu hal yang kemudian me jadi dipertanyakan. Bagaimana hukum memakai cadar saat sholat?. Sebab beberapa hadist menerangkan bahwa saat Sholat wajah haruslah diperlihatkan. Sedangkan jika memekai cadar maka yang nampak hanya bagian mata saja. Nah, untuk membahas topi tersebut, maka berikut akan di uraikan secara singkat mengenai hukum memakai cadar saat sholat beserta Memakai Cadar Dalam SholatSholat menjadi salah satu bentuk kewajiban seluruh umat muslim baik laki-laki maupun perempuan yang telah tercantum dalam rukun islam. Dimana seorang yang mengaku muslim harus dan memiliki kewajiban untuk melaksanakan sholat 5 waktu. Sebagai bentuk ibadah pastinya shalat memiliki syarat sah agar ibadah tersebut diterima dan di catat sebagai pahala. Salah satu syarat sah sholat yang utama adalah menutup aurat, sebagaimana dalam firman Allah SWT berikut “Wahai anak adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allâh tidak menyukai orang-orang yang berlebihan.” [Al-A’raf/731]Bagi wanita sendiri aurat merupakan seluruh bagian tubuh kecuali telapak tangan dan wajah. Begitupula saat melaksanakan sholat tentunya bagian aurat tersebut haruslah ditutupi. Lalu bagaimana dengan hukum wanita bercadar yang melakukan shalat dan menggunakan cadarnya. Ternyata meskipun hal tersebut bagian dari menutup aurat ternyata terdapat hukum memakai cadar dalam shalat beserta dalilnya sebagai dasar hukum islam yang wajib kita 1 Larangan Menutup WajahDari Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata أن رسول الله صلى الله عليه وسلم نهى أن يغطي الرجل فاه في الصلاة“Bahwa Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam melarang seorang lelaki dari menutupi wajahnya ketika shalat.” HR Abu Dawud 643.Dalam hadist diatas dijelaskan bahwa Rasulullah melarang seseorang untuk menutup wajahnya ketika shalat. Dengan demikian maka hal tersebut juga bisa diartikan sebagai larangan menggunakan cadar dalam sholat. Sebab saat me genakan caar secaa otomatis wajah akan tertutupi. Sehingga tentunya hal tersebut berlawanan dengan anjuran Rasulullah untuk memperlihatkan wajah saat 2 Larangan Munutup MulutDalil yang menunjukkan larangan memakai cadar saat shalat adalah hadis yang diriwayatkan Ibnu Majah;Dari Abu Hurairah ia berkata, “Rasulullah shallallahu alaihi wasallam melarang seseorang menutup mulutnya ketika shalat”. Majah.Berdasarkan hadist diatas dijelaskan bahwa Rasulullah melarang seseorang untuk menutup mulutnya saat sholat. Ini berrti bahwa memakai cadar dalam sholat menjadi dilarang. Sebab saat memakai cadar maka bagian mulut akan tertutupi dan hal ini dilarang saat 3 Sujud Dalam SholatDalam sholat sujud merupakam bagian dari gerakan sholat. Dimana hidung dam beberapa bagian tubuh harus menyentuh lantai. Oleh sebab itu, hadist ini tentunya menegaskan bahwa pemakaian cadar akan memghalanhi hidung menyentuh lantai. Sehingga tentunya penggunaan cadar dalam sholat adalah dilarang. Sebagaimana Dari Ibnu Abbas radliallahu anhu, ia berkata,“Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda “Aku diperintahkan untuk melaksanakan sujud dengan tujuh tulang anggota sujud; kening -beliau lantas memberi isyarat dengan tangannya menunjuk hidung- kedua telapak tangan, kedua lutut dan ujung jari dari kedua kaki dan tidak boleh menahan rambut atau pakaian sehingga menghalangi anggota sujud.” 4 Larangan Memakai Cadar Bagi Wanita yang akan Melakukan Ikhram“Janganlah kalian mengenakan baju, celana, sorban, mantel pakaian yang menutupi kepala kecuali seseorang yang tidak memiliki sandal, hendaklah dia mengenakan sapatu tapi dipotongnya hingga berada di bawah mata kaki dan jangan pula kalian memakai pakaian yang diberi minyak wangi atau wewangian dari daun tumbuhan. Dan wanita yang sedang ihram tidak boleh memakai cadar penutup wajah dan sarung tangan“ hadist di atas, larangan ikhram dengan cadar yang disampaikam Rasulullah kemudian menjadi dasar. Dimana hal ini juga menegaskan bahwa cadar dilarang dipakai saat 5 Makruh Hukumnya Memakai Cadar Saat SholatImam Asy-Syarbini berkata وأن يصلي الرجل متلثما والمرأة متنقبة -أي يكره ذلك- ونص النووي في المجموع أنها كراهة تنزيهيه لا تمنع صحة الصلاة.“Beliau Nabi-pent melarang ketika shalat, lelaki bertopeng dan wanita bercadar. Maknanya itu makruh. Dan Imam Nawawi menyatakan di dalam Al-Majmu’ ; Bahwa hal tersebut makruh tanzih yang tidak menyebabkan batalnya shalat.” Fatawa Asy-Syabakah Al-Islamiyyah 11/6991.Berdasarkan hadist di atas, tentunya semakin menegaskan bahwa hukum shalat memakai cadar adalah makruh. Hukum makruh sendiri berarti dilarang pamakaiaannya namun tidak erdapat konsekuensi bila 6 Anjuran Ulama Mengenai Cadar Dalam SholatImam Ibnu Abdil Barr berkata أجمعوا على أن على المرأة أن تكشف وجهها في الصلاة والإحرام، ولأن ستر الوجه يخل بمباشرة المصلي بالجبهة والأنف ويغطي الفم، وقد نهى النبي صلى الله عليه وسلم الرجل عنه، فإن كان لحاجة كحضور أجانب فلا كراهة“Para ulama bersepakat bahwa wanita hendaknya membuka penutup wajahnya ketika shalat dan ihram. Karena penutup wajah menghalangi orang shalat meletakkan jidat dan hidungnya ke lantai.”Para ulama menganjurkan untuk membuka cadar saat melaksanakan sholat. Sebab cadar dilarang digunakan dalam ikhram karena dapat menghalangi jidat dan hidung menyentuh lantai saat melakukan sujud dalam sholat sebagai tujuan penciptaan manusia , proses penciptaan manusia ,hakikat penciptaan manusia , konsep manusia dalam islam dan hakikat manusia menurut islam .Itulah hukum memakai cadar dalah sholat beserta dalilnya. Tentunya dapat disimpulkan bahwa hukum memakai cadar adalah makruh. Sebab terdapat banyak sumber dari hadist yang menyatakan dengan jelas akan hal tersebut. Semoga artikel ini dapat menambah referensi dan pengetahuan serta memperdalam ilmu agama anda. Selain itu juga sebagai tips hidup bahagia menurut islam . Semoga artikel ini dapat bermanfaat. BerandaLabel Deodoran ketika hendak shalat. Hukum Pakai Deodoran Ketika Hendak Shalat. Moh Juriyanto-19 Januari 2021 0. Artikel Terkini. Shalawat Thayyibil Anfas; untuk Kebersihan Jiwa dan Kelapangan Rezeki. 24 November 2021. Papan Penahan Tanah di Kuburan Terbuat dari Balok yang Dicor, Apakah Ust, apa bener wanita bercadar ktk sholat hrs lepas cadarnya? Soalnya pernah denger ada yg bilang gitu… Mhn pencerahannya Ust… Matur suwun. Jawaban Bismillah walhamdulillah was sholaatu wassalam’ala Rasulillah wa ba’du. Sholat memakai cadar bagi wanita, hukumnya makruh. Tidak sampai pada derajat haram atau membatalkan sholat. Imam Al-Buhuti dalam Kassyaf Al-Qona’ menjelaskan, ويكره أن تصلي في نقاب وبرقع بلا حاجة. Makruh bagi wanita, untuk sholat memakai niqob cadar dan burqo’ tanpa kebutuhan. Dikutip dari Demikian pula keterangan dari Al – Kholil salah seorang ulama senior dalam Mazhab Maliki dalam Al – Majmu’, beliau menggolongkan diantara hal-hal yang dimakruhkan saat sholat adalah, memakai niqob atau cadar. Lihat Jauharul Iklil Syarah Mukhtashor Al – Kholil 1/60. Artikel Terkait Hukum Shalat Menggunakan Masker Dalam Al – Majmu’, Imam Nawawi rahimahullah menerangkan, bahwa makna makruh dalam hal ini adalah makruh tanzih, bukan makruh tahrim, أنها كراهة تنزيهية لا تمنع صحة الصلاة Yang dimaksud makruh bagi wanita sholat mengenakan cadar, adalah makruh tanzih, tidak sampai menghalangi keabsahan sholat. Dikutip dari Makruh tanzih adalah makruh yang kita kenal. Yaitu suatu hukum yang dampaknya jika dikerjakan tidak berdosa, jika ditinggalkan karena Allah berpahala. Makruh tahrim adalah, makruh yang bermakna haram. Atau hukum haram yang kita kenal. Dikerjakan berdosa, ditinggalkan karena Allah berpahala. Sehingga jika dikatakan harus melepas cadar ketika sholat, maka tidak tepat. Karena hukum makruh bandingannya adalah mustahab/sunah, bukan wajib. Jika sholat memakai cadar bagi wanita adalah makruh, maka melepasnya saat sholat hukumnya sunah. Kemudian, suatu yang hukumnya makruh, dapat berubah menjadi mubah boleh, saat ada kebutuhan. Diterangkan dalam Manzumah Ushul Fiqh susunan bait syair tentang ilmu Ushul Fiqh karya Ibnu Utsaimin rahimahullah, وكلُّ ممنوعٍ فللضرورةِ***يباحُ والمكروهُ عند الحاجةِ Segala yang haram, menjadi mubah saat kondisi darurat. Adapun makruh, menjadi mubah saat kondisi dibutuhkan hajat. Oleh karena itu, muslimah yang bercadar, boleh tetap mengenakan cadarnya ketika sholat, saat dia membutuhkan itu. Seperti, ketika dia sholat di masjid yang tidak ada tirai penutup antara tempat laki-laki dan perempuan. Kemudian ada laki-laki bukan mahram dapat melihatnya. Kesimpulan ini senada dengan keterangan dari Ibnu Abdil Bar rahimahullah, أجمعوا على أن على المرأة أن تكشف وجهها في الصلاة والإحرام ولأن ستر الوجه يخل بمباشرة المصلي بالجبهة والأنف ويغطي الفم، وقد نهى النبي صلى الله عليه وسلم الرجل عنه، فإن كان لحاجة كحضور أجانب فلا كراهة Para ulama sepakat bahwa bagi wanita diperintahkan untuk membuka tutup wajahnya ketika sholat dan ihram. Karena menutup wajah dapat menghalangi tersentuhnya jidat dan hidung dengan tempat sujud, demikian pula menutupi mulut. Nabi shalallahu alaihi wa sallam pernah melarang sahabatnya yang sholat dengan menutupi mulutnya. Adapun jika dibutuhkan, seperti kehadiran laki-laki yang bukan mahram, maka tidak dimakruhkan. Dikutip dari Al Mausi’ah Al Fiqhiyyah Al Kuwaitiyyah 41/135 Wallahua’lam bis showab. Dijawab oleh Ustadz Ahmad Anshori Alumni Universitas Islam Madinah, Pengajar di PP Hamalatul Qur’an Yogyakarta Anda bisa membaca artikel ini melalui aplikasi Tanya Ustadz untuk Android. Download Sekarang !! Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR. REKENING DONASI BNI SYARIAH 0381346658 / BANK SYARIAH MANDIRI 7086882242 YAYASAN YUFID NETWORK KONFIRMASI DONASI hubungi 087-738-394-989 🔍 Ucapan Idul Fitri Sesuai Sunnah, Doa Orang Terkena Fitnah, Barangsiapa Menolong Agama Allah, Tulisan Muhammad Saw, Manfaat Puasa 1 Rajab, Bacaan Shalat Saat Sujud, Bacaan Sholat Makmum KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO CARA SHOLAT, ATAU HUBUNGI +62813 26 3333 28
Deodoransebaiknya dipakai di pagi hari Mitos. Deodoran justru efektif bila dipakai pada malam hari saat keringat tidak begitu banyak keluar. Boleh saja memakainya lagi di pagi hari setelah mandi, tapi efeknya akan berbeda ketika dipakai di malam hari. Deodoran bisa picu kanker payudara
Apakah hukum solat dengan pakaian yang terkena keputihan? Adakah perlu basuh sebelum solat? Dalam artikel ini, saya melampirkan jawapan yang pernah dijawab oleh Ustaz Azhar Idrus dihalaman facebook beliau. Semoga bermanfaat SOALANSaya perempuan yang selalu keluar keputihan. Soalan saya adakah keputihan itu najis dan jika kena pakaian solat adakah wajib dibasuh sebelum solat? JAWAPANKeputihan ialah cecair yang keluar dari faraj wanita. Keputihan yang keluar dari bahagian dalam faraj pada kawasan yang tidak wajib dibasuh ketika istinjak maka ia adalah najis. Keluar keputihan membatalkan wuduk dan wajib dibasuh jika hendak solat dan pakaian yang terkena keputihan itu adalah mutannajis tidak boleh dibawa ke dalam solat. Berkata Syeikh Jamal فَإِنْ خَرَجَتْ مِنْ مَحِلٍّ لَا يَجِبُ غَسْلُهُ فَهِيَ نَجِسَةٌ ؛ لِأَنَّهَا رُطُوبَةٌ جَوْفِيَّةٌ وَهِيَ إذَا خَرَجَتْ إلَى الظَّاهِرِ يُحْكَمُ بِنَجَاسَتِهَا وَإِذَا لَاقَاهَا شَيْءٌ مِنْ الطَّاهِرِ تَنَجَّسَ Ertinya Maka jika keputihan itu keluar ia dari kawasan yang tidak wajib membasuhnya maka ia adalah najis kerana ia adalah cecair yang terbit dari sebelah dalam. Bila keputihan ini keluar sampai kawasan zahir faraj maka dihukumkan dengan najis. Dan apa sahaja yang benda suci bersentuh dengannya menjadi ternajis.”Kitab Hasyiah Jamal Kesimpulan Keputihan ialah cecair yang terbit dari dalam faraj wanita dan ia adalah najis. Jika keluar ia sampai kawasan yang zahir yaitu bahagian faraj yang wajib dibasuh ketika bersuci maka ia membatalkan wuduk. Pakaian yang terkena keputihan wajib dibasuh jika hendak dipakai pakaian itu di dalam solat. Wallahua’lam Ustaz Azhar Idrus Sumber asal kepada jawapan ini boleh dilihat pada Facebook Ustaz Azhar Idrus pada pautan ini Suka Apa Yang Anda Baca? Daftarkan nama dan email anda untuk mendapatkan panduan dan perkongsian berkualiti terus ke inbox anda secara PERCUMA! Nahhkarena itulah kita akan membahas Hukum Wanita Memakai Wangi-wangian. cekidot:D Laki-laki manapun pasti tergoda jika melihat wanita lewat di hadapannya apalagi jika memakai wangi-wangian yang masih tercium walau sudah 50 meter pergi masih aja wanginya nyangkut. Kebiasaan wanita yang keluar rumah dengan wewangian seperti ini amatlah berbahaya. Assalamu alaikum wr. wb. Redaksi NU Online, awal 2020 dunia dihebohkan dengan virus corona. Selain pemakaian masker pelindung mulut dan hidung, masyarakat juga diimbau untuk mengenakan hand sanitizer atau cairan antiseptik tangan. Masalahnya, cairan antiseptik tersebut terbuat dari alkohol. Bagaimana jika orang cuci tangan dengan hand sanitizer lalu melakukan shalat? Mohon penjelasannya. Terima kasih. Wassalamu alaikum wr. wb. Miftah/Jakarta Assalamu alaikum wr. wb. Penanya yang budiman, semoga Allah SWT menurunkan rahmat-Nya untuk kita semua. Kesucian di pakaian, badan, dan tempat shalat merupakan syarat sah ibadah shalat. Sementara alkohol bahan baku hand sanitizer atau cairan antiseptik tangan oleh sebagian orang diyakini sebagai zat memabukkan yang diidentikkan dengan najis. Adapun status zat alkohol sendiri masih menjadi perbedaan pendapat di kalangan ulama. Sebagian ulama menyatakan status najis bagi alkohol, meski pemakaiannya pada parfum dan obat sebatas hajat tetap diperbolehkan mafu. Sementara sebagian ulama lain menyatakan kesucian zat alkohol. ومنها المائعات النجسة التي تضاف إلى الأدوية والروائح العطرية لإصلاحها فإنه يعفى عن القدر الذي به الإصلاح قياسا على الأنفحة المصلحة للجبن Artinya, “Salah satu yang dimaafkan adalah cairan-cairan najis yang dicampurkan pada obat dan aroma harum parfum untuk memberi efek maslahat padanya. Hal ini terbilang dimaaf sebatas minimal memberi efek maslahat berdasarkan qiyas atas aroma yang memberi efek maslahat pada keju,” Abdurrahman Al-Jaziri, Al-Fiqhu ala Madzahibil Arbaah, juz I, halaman 15. Adapun ulama yang menyatakan kesucian alkohol antara lain adalah Syekh Wahbah Az-Zuhayli. Menurutnya, alkohol baik murni maupun campuran itu suci. Sedangkan kata “rijsun” di dalam Al-Qur’an tidak dapat dimaknai sebagai kotoran dalam arti najis, tetapi kotor sebagai perbuatan dosa. مادة الكحول غير نجسة شرعاً، بناء على ماسبق تقريره من أن الأصل في الأشياء الطهارة، سواء كان الكحول صرفاً أم مخففاً بالماء ترجيحاً للقول بأن نجاسة الخمر وسائر المسكرات معنوية غير حسية، لاعتبارها رجساً من عمل الشيطان. Artinya, “Zat alkohol tidak najis menurut syara’ dengan dasar kaidah yang telah lalu, yaitu segala sesuatu asalnya adalah suci baik ia adalah alkohol murni maupun alkohol yang telah dikurangi kandungannya dengan campuran air dengan mengunggulkan pendapat yang mengatakan bahwa najis khamr dan semua zat yang memabukkan bersifat maknawi, bukan harfiah, dengan pertimbangan bahwa itu adalah kotor sebagai perbuatan setan,” Syekh Wahbah Az-Zuhayli, Al-Fiqhul Islami wa Adillatuh, [Beirut, Darul Fikr tanpa tahun], juz VII, halaman 210. Menurut Syekh Wahbah, pemakaian alkohol untuk kepentingan medis tidak bermasalah secara syar’i misalnya untuk mensterilkan kulit, luka, obat, dan membunuh bakteri; atau pemakaian parfum/kolonye dan krim yang mengandung alkohol. Pandangan Syekh Wahbah juga sejalan dengan pembahasan yang diangkat oleh alm KHM Syafi’i Hadzami Rais Syuriyah PBNU 1994-1999 M dalam tanya jawab masalah agama melalui siaran Radio Cendrawasih pada era 1970-1980-an dengan mengutip Yas’alûnaka, jilid II 30 karya Doktor Ahmad As-Syarbashi sebagai berikut كانت لجنة الفتوى بالأزهر قد سئلت مثل هذا السؤال فأجابت بأن الكحول السبرتو على ما قاله غير واحد من العلماء ليس بنجس وعلى هذا فالأشياء التى يضاف إليها الكحول لا تنجس به وهذا هو ما نختاره لقوة دليله ولدفع الحرج اللازم للقول بنجاسته Artinya, “Adalah Lajnah Fatwa di Al-Azhar pernah ditanya seperti pertanyaan ini, maka dijawabnya bahwa alkohol spiritus menurut apa yang dikatakan oleh banyak ulama, bukanlah najis, dan atas dasar ini, maka segala sesuatu yang dicampuri alkohol, tidak terhukum najis. Dan inilah apa yang kami pilih karena kuat dalilnya, dan untuk menolak kepicikan yang lazim karena mengatakan dengan najisnya,” Lihat KHM Syafii Hadzami, Taudhihul Adillah, [Kudus, Menara Kudus 1986], jilid VII, halaman 75-77. Dari pelbagai pandangan di atas, shalat dengan pemakaian hand sanitizer tanpa mencuci tangan terlebih dahulu tetap sah karena pemakaiannya sebatas hajat dimaafkan meski berstatus najis bagi sebagian ulama, terlebih lagi menurut ulama yang menyatakan kesucian alkohol. Terlepas dari itu semua, penyalahgunaan zat alkohol untuk diminum biasanya yang hari ini diidentikkan dengan khamr dilarang oleh agama dan mengandung dosa besar. Meski demikian, alkohol mengandung manfaat bagi manusia termasuk untuk membasmi kuman dan lain sebagainya seperti keterangan Syekh Wahbah Az-Zuhayli sebelumnya. قُلْ فِيهِمَآ إِثْمٌ كَبِيرٌ وَمَنَافِعُ لِلنَّاسِ وَإِثْمُهُمَآ أَكْبَرُ مِن نَّفْعِهِمَا Artinya, “Katakanlah, Di dalam keduanya khamr dan judi terdapat dosa besar dan manfaat bagi manusia. Tetapi dosa keduanya lebih besar daripada manfaatnya.” Surat Al-Baqarah ayat 219. Demikian jawaban singkat kami. Semoga bisa dipahami dengan baik. Kami selalu terbuka dalam menerima kritik dan saran dari para pembaca. Wallahul muwaffiq ila aqwathih thariq, Wassalamu ’alaikum wr. wb. Adapunmengenakan sedikit wangian-wangian bagi tujuan menghilangkan bau badan seperti memakai deodorant, bedak talcum, sabun dan sebagainya, ini tidaklah termasuk di dalam kategori yang disebutkan di dalam hadis Nabi SAW sebelum ini. Ini kerana di dalam sebuah hadis, Nabi SAW telah bersabda: Soalan Salam, adakah sah solat jika memakai deodoran yang mengandungi alkohol? Bagaimana hendak tahu jika sesuatu deodoran itu mengandungi alkohol? Jawapan Menurut maklumat yang diterima alkohol ialah nama yang digunakan di dalam kaedah saintifik kepada sebatian yang mempunyai kumpulan hidroksi -OH dan dikenali ada du ajenis yang agak baik iaitu iAlkohol iiAlkohol bijian-bijian ethanol Kedua jenis alkohol ini mempunyai sebatian yang merupakan formula am struktur R-OH. Methanol adalah sebatian yang mempunyai formula sturuktur CH-OH. Di hospital ia dikenali dengan "spirit" yang dipakai untuk membunuh kuman. Jenis ini tidak digunakan untuk minuman. Ethanol adalaj sebatian yang mempunyai formula struktur CH3CH2-OH bahan inilah yang digunakan sebagau campuran dalam minuman keras. Dari penjelasan di atas mengenai alkohol itu dapat disimpulkan bahawa setiap arak atau minuman keras ada mengandungi alkohol tetapi tidak semua alkohol itu adalah arak. Alkohol dari proses pembuatan arak hukumnya haram dan najis. Alkohol yang dibuat biukan melalui proses pembuatan arak hukumnya tidak najis tetapi haram diminum. Selain itu alkohol juga terhasil dari lebihan pembuatan makanan seperti tapai sama ada dari ubi kayu atau pulut. Ia adalah tidak najis dan harus dimakan. Ubatan dan minyak wangi yang dicampurkan alkohol yang diproses bukan untuk pembuatan arak adalah harus dan dimaafkan. Soalan Salam, adakah sah solat jika memakai deodoran yang mengandungi alkohol? Bagaimana hendak tahu jika sesuatu deodoran itu mengandungi alkohol? Jawapan Menurut maklumat yang diterima alkohol ialah nama yang digunakan di dalam kaedah saintifik kepada sebatian yang mempunyai kumpulan hidroksi -OH dan dikenali ada du ajenis yang agak baik iaitu iAlkohol iiAlkohol bijian-bijian ethanol Kedua jenis alkohol ini mempunyai sebatian yang merupakan formula am struktur R-OH. Methanol adalah sebatian yang mempunyai formula sturuktur CH-OH. Di hospital ia dikenali dengan "spirit" yang dipakai untuk membunuh kuman. Jenis ini tidak digunakan untuk minuman. Ethanol adalaj sebatian yang mempunyai formula struktur CH3CH2-OH bahan inilah yang digunakan sebagau campuran dalam minuman keras. Dari penjelasan di atas mengenai alkohol itu dapat disimpulkan bahawa setiap arak atau minuman keras ada mengandungi alkohol tetapi tidak semua alkohol itu adalah arak. Alkohol dari proses pembuatan arak hukumnya haram dan najis. Alkohol yang dibuat biukan melalui proses pembuatan arak hukumnya tidak najis tetapi haram diminum. Selain itu alkohol juga terhasil dari lebihan pembuatan makanan seperti tapai sama ada dari ubi kayu atau pulut. Ia adalah tidak najis dan harus dimakan. Ubatan dan minyak wangi yang dicampurkan alkohol yang diproses bukan untuk pembuatan arak adalah harus dan dimaafkan.
Apayang Terjadi Ketika Orang Berhenti Pakai Deodoran? Senin 23 Aug 2021 08:58 WIB. Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda. 0; Mail; Copy Orang-orang juga ada yang jarang memakai deodoran ketika pandemi Covid-19 membuat mereka lebih banyak di rumah. Penjelasan Syekh Abdul Qadir Al Jailani tentang Sholat Syariat dan Sholat Tarekat.
VcwhZ.
  • 5x54sknx8o.pages.dev/66
  • 5x54sknx8o.pages.dev/51
  • 5x54sknx8o.pages.dev/319
  • 5x54sknx8o.pages.dev/493
  • 5x54sknx8o.pages.dev/331
  • 5x54sknx8o.pages.dev/406
  • 5x54sknx8o.pages.dev/460
  • 5x54sknx8o.pages.dev/469
  • hukum pakai deodoran ketika sholat