TeksAnekdot memiliki 5 struktur, diantaranya: Abstraksi, merupakan bagian awal paragraf yang berfungsi memberikan lukisan tentang isi teks. Biasanya menunjukkan hak yang unik. Orientasi, ialah bagian yang menunjukkan awal cerita atau latar belakang peristiwa itu terjadi. Krisis, merupakan bagian dimana hal yang menarik ataupun hal yang tidak Jakarta - Pernahkah detikers membaca cerita lucu namun sebenarnya mengandung kritikan atau sindiran yang bermakna? Cerita ini biasa disebut teks anekdot adalah karangan cerita singkat yang menarik, lucu, dan mengesankan karena isinya berupa kritik atau sindiran terhadap kebijakan, layanan publik, perilaku penguasa, atau suatu ini biasanya mengenai orang penting atau terkenal, dan berdasarkan kejadian yang teks anekdot, harus diketahui bahwa isinya tidak hanya kisah lucu semata, melainkan ada amanat, pesan moral, atau suatu ungkapan di dalam teks anekdot bertujuan mengkritik atau menyindir sesuatu, yang diperoleh dari realita sosial dari kehidupan sehari-hari. Hal ini disampaikan melalui lelucon sehingga tidak terkesan menghakimi atau menyudutkan pihak yang dikemas dalam lelucon berisi kritikan atau sindiran ini sering melibatkan tokoh-tokoh yang dikenal masyarakat. Biasanya berbentuk narasi singkat yang mengandung tokoh, alur, dan juga bisa berupa gambar atau ilustrasi. Bentuknya seperti komik di media cetak, atau meme di media anekdot memiliki dua macam isi, yaitu isi yang tersurat dan isi yang tersurat adalah isi atau makna yang tertulis secara harfiah dan langsung dapat dibaca di dalam teks anekdot. Sedangkan isi tersirat adalah makna teks anekdot yang tidak dapat dijelaskan langsung, namun umumnya berhubungan dengan situasi dan kondisi masyarakatBagaimana ciri-ciri teks anekdot?Mengutip dari Modul Anekdot Bahasa Indonesia terbitan Kemendikbud, berikut beberapa ciri anekdotBersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan cerita lucu atau menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan di dalam tujuan tertentuBersifat menyindir atau jadi mengenai orang cerita yang dibuat hampir menyerupai menceritakan tentang karakter hewan dengan manusia yang terhubung secara umum dan apa tujuan teks anekdot dibuat?Beberapa tujuan dibalik pembuatan anekdot diantaranya adalah untuk membangkitkan tawa para pembaca, untuk sarana penghibur, dan sebagai sarana ringkas, ini struktur umum cerita anekdotAbstrak ringkasan isi tentang objek atau hal yang hendak disindir atau dikritikOrientasi peninjauan untuk menentukan sikap arah, tempat, dan sebagainya. yang tepat dan benar. Lalu cerita dilanjutkan dengan pengenalan pelaku dan saat yang menentukan di dalam cerita ketika situasi menjadi berbahaya dan keputusan harus diambilReaksi tanggapan atau respons terhadap aksiKoda bagian terakhir sebagai penutup, yang memuat penegasan terhadap hal yang dikritik atau disindirContoh teks anekdotSBI Sekolah Bertarif InternasionalSuatu ketika, di sebuah sekolah negeri "Entah Di mana", seorang Bapak guru memberi tahu kepada anak didiknya bahwa sekolah mereka akan berubah status menjadi sekolah SBI."Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua. Tidak lama lagi Sekolah kita akan menjadi sekolah SBI Sekolah Bertaraf Internasional. Nah, untuk menyambut hal ini, saya mau tanya apa yang akan kalian siapkan?," tanya sang guru. "Joni, apa yang akan kamu lakukan untuk menyambut ini?" tanya guru tersebut lebih lanjut. Dengan sigap si Joni pun menjawab pertanyaan guru, "Belajar bahasa Inggris agar mampu berbicara bahasa Inggris, Pak", jawab Joni. "Bagus sekali. Kalau kamu, Jono?" tanya guru kepada Jono. "Harus siapkan uang, Pak" Jawab Jono. "Lho kok uang?" Tanya guru lebih lanjut."Ya Pak. Soalnya kalau sekolah kita statusnya sudah SBI, pasti bayarnya lebih mahal. Masa sih bayarnya sama kayak sekolah biasa? Udah gitu, pasti nanti diminta iuran untuk ini itu", jelas Jono lebih lanjut."Jawabanmu kok sinis sekali? Begini lho, kalau sekolah kita bertaraf internasional, artinya sekolah kita itu setara dengan sekolah luar negeri. Jadi, kalian seperti sekolah di luar negeri", sang guru melanjutkan penjelasannya. "Tapi Pak, kalau menurut saya, SBI itu bukan Sekolah Bertaraf Internasional, tapi Sekolah Bertarif Internasional", Jono juga melanjutkan makna tersirat dari teks anekdot ini? Ada beberapa pesan yang bisa diambil sepertiSekolah yang bagus pasti bayarannya yang bagus dan bayarannya mahal, hanya bisa diakses oleh orang-orang berduit industrialisasi dan kapitalisasi dalam bidang pendidikan, dan ya membaca teks anekdot? Kira-kira, pesan apa lagi yang bisa detikers temukan? pal/pal
Mengetahuiperbedaan tujuan, SK-KD, evaluasi antara kurikulum KTSP dan kurikulum 2013. C. 1. Manfaat Analisis Bagi penulis adalah memberikan pengetahuan tentang pengembangan kurikulum yang ada saat ini di indonesia, khususnya kurikulum yang sedang digunakan saat ini yaitu kurikulum KTSP dan isu terbaru tentang.
- Teks anekdot adalah cerita singkat yang memuat unsur lucu, bermaksud untuk mengkritik seseorang atau suatu pihak. Biasanya teks ini mengangkat tema pelayanan publik, politik, hingga lingkungan sosial. Tujuan utamanya ialah menghibur dari buku Teks Anekdot 2020 karangan Millah Af'idah dan Silvia Sri Asmarani, teks anekdot memiliki lima struktur. Fungsi struktur teks anekdot ialah supaya teksnya rapi, sesuai, dan terbentuk menjadi sebuah susunan yang utuh. Struktur teks anekdot yang benar adalah abstrak, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Kelimanya wajib dicantumkan dalam teks anekdot. Baca juga Perbedaan Cerita Anekdot dan Humor Berikut penjelasan tentang struktur teks anekdot yang benar Abstrak Menurut Taufiqur Rahman dalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan 2018, abstrak atau abstraksi adalah bagian pemaparan isi teks secara umum. Supaya pembaca bisa mendapat ilustrasi atau gambaran mengenai isi cerita. Pada dasarnya, anekdot termasuk kategori teks narasi atau cerita. Oleh sebab itu, teks ini diawali dengan bagian abstrak yang berisi uraian singkat mengenai obyek atau hal apa yang hendak Struktur teks anekdot yang berikutnya adalah bagian orientasi. Bagian ini merupakan penjelasan awal kejadian cerita atau latar belakang mengapa sebuah peristiwa utama dalam cerita dapat terjadi. Orientasi juga bisa berisi pengenalan pelaku, peristiwa, atau obyek yang menjadi inti dari teks anekdot. Baca juga Teks Anekdot Pengertian, Struktur, Ciri-ciri, dan Kaidahnya Krisis Dalam buku Strategi dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era Revolusi Industri 2019 karya Ida Widaningsih, dituliskan bahwa krisis dalam teks anekdot memuat tahapan peristiwa dan cerita. Mulai dari awal konflik yang memuncak hingga penyelesaian. Penulisan bagian ini juga bisa dilakukan memakai kalimat menarik. Salah satunya dengan memasukkan unsur humor, agar menarik minat pembaca. Reaksi Seusai masalah diceritakan hingga proses penyelesaiannya, teks anekdot memuat paragraf yang berisikan reaksi. Bagian ini bisa memuat solusi atau penyelesaian masalah yang dialami tokoh. Sama seperti bagian sebelumnya, penulis juga bisa menambah sedikit unsur humor dan kritikan tajam kepada sosok yang dikritik. Koda Sering juga disebut penutup cerita dalam teks anekdot. Umumnya struktur teks anekdot ini memuat penegasan terhadap hal atau obyek yang dikritik. Adapun fungsi dari bagian koda ialah mengakhiri sebuah cerita sesuai keinginan penulis. Baca juga Pengertian Anekdot dan Tujuannya Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Bacajuga : cara menentukan ide pokok paragraf. 5. Struktur Teks Anekdot. Teks anekdot terdiri atas 5 struktur, yakni orientasi, abstraksi, krisis, reaksi, dan juga Koda. Masing-masing tentunya memiliki perbedaan. Berikut ini masing-masing penjelasannya.
C. Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan mampu 1. mengidentifikasi struktur teks anekdot; 2. mengenal berbagai pola penyajian teks anekdot; 3. menganalisis kebahasaan teks anekdot. Kegiatan 1 Mengidentiikasi Struktur Teks Anekdot Anekdot memiliki struktur teks yang membedakannya dengan teks lainnya. Teks anekdot memiliki struktur abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Bacalah anekdot berikut ini, kemudian pelajarilah cara menganalisis struktur anekdot. Aksi Maling Tertangkap CCTV Isi Struktur Seorang warga melapor kemalingan. Abstraksi Pelapor “Pak saya kemalingan.” Polisi “Kemalingan apa?” Pelapor “Mobil, Pak. Tapi saya beruntung Pak...” Orientasi Polisi “Kemalingan kok beruntung?” Pelapor “Iya pak. Saya beruntung karena CCTV merekam dengan jelas. Saya bisa melihat dengan jelas wajah malingnya.” Polisi “Sudah minta izin malingnya untuk merekam?” Krisis Pelapor “Belum .... “ sambil menatap polisi dengan penuh keheranan. Polisi “Itu ilegal. Anda saya tangkap.” Reaksi Pelapor hanya bisa pasrah tak berdaya. Koda Berdasarkan contoh analisis di atas, diskusikanlah dengan teman- temanmu apa sebenarnya isi tiap bagian struktur anekdot tersebut. Tugas Analisislah struktur anekdot lainnya dengan menggunakan tabel berikut ini. Kerjakan di buku tugasmu. 93 Bahasa Indonesia Judul anekdot Struktur Isi Abstraksi Orientasi Krisis Reaksi Koda Kegiatan 2 Mengenal Berbagai Pola Penyajian Teks Anekdot Anekdot dapat disajikan dalam bentuk dialog maupun narasi. Contoh penyajian dalam bentuk dialog, percakapan dua orang atau lebih, dapat dilihat pada anekdot Dosen yang juga menjadi Pejabat. Salah satu ciri dialog adalah menggunakan kalimat langsung. Kalimat langsung adalah sebuah kalimat yang merupakan hasil kutipan langsung dari pembicaraan seseorang yang sama persis seperti apa yang dikatakannya. Perhatikan kutipan berikut ini. Tono “Saya heran dosen ilmu politik, kalau mengajar selalu duduk, tidak pernah mau berdiri.” Udin “Ah, begitu saja diperhatikan sih Ton.” Dari kutipan anekdot di atas kamu dapat melihat bahwa kalimat langsung memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 1. Diawali dan diakhiri dengan tanda petik “ ....”. 2. Huruf awal setelah tanda petik ditulis dengan huruf kapital. 3. Antara pembicara dan apa yang dikatakannya dipisahkan dengan tanda titik dua . Kelas X SMAMASMKMAK 94 Selain dituliskan dalam bentuk dialog seperti pada anekdot Dosen yang juga Menjadi Pejabat, ada juga anekdot yang disajikan dalam bentuk narasi. Coba bandingkan bagaimana penulisan kalimat langsung dalam anekdot berikut ini. Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar pertanyaan. “Bukankah benar bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” ulang pengacara. Saksi masih tidak menanggapi. Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” “Oh, maaf.” Saksi terkejut sambil berkata kepada hakim, “Saya pikir dia tadi berbicara dengan Anda.” Sumber https Kegiatan 3 Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot Seperti juga teks lainnya, anekdot memiliki unsur kebahasaan yang khas yaitu a menggunakan kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu, b menggunakan kalimat retoris, [kalimat pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban]; c menggunakan konjungsi [kata penghubung] yang menyatakan hubungan waktu seperti kemudian, lalu; d menggunakan Sumber 95 Bahasa Indonesia kata kerja aksi seperti menulis, membaca, dan berjalan, ; e menggunakan kalimat perintah imperative sentence; dan f menggunakan kalimat seru. Khusus untuk anekdot yang disajikan dalam bentuk dialog, penggunaan kalimat langsung sangat dominan. Bacalah kembali anekdot Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Kemudian, pelajarilah analisis unsur kebahasaan teks anekdot berikut ini. No. Unsur Kebahasaan Contoh Kalimat 1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. 2. Kalimat retoris “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” 3. Penggunaan konjungsi yang menyatakan hubungan waktu Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” 4. Penggunaan kata kerja aksi Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar pertanyaan. 5. Penggunaan kalimat perintah “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” 6. Penggunaan kalimat seru “Oh, maaf.” Agar lebih memahami unsur kebahasaan anekdot, selanjutnya kerjakan tugas-tugas berikut ini. Tugas Bacalah kembali anekdot berjudul Aksi Maling Tertangkap CCTV dan Dosen yang Menjadi Pejabat. Kemudian analisislah unsur kebahasaannya dengan menggunakan tabel berikut ini. Kerjakan di buku tugasmu. Judul anekdot Aksi Maling Tertangkap CCTV No Unsur Kebahasaan Contoh Kalimat 1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu Kelas X SMAMASMKMAK 96 2. Kalimat retoris 3. Konjungsi yang menyatakan hubungan waktu 4. Penggunaan kata kerja aksi 5. Kalimat perintah 6. Kalimat seru Judul anekdot Dosen yang Menjadi Pejabat No Unsur Kebahasaan Contoh Kalimat 1. Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu 2. Penggunaan kata kerja aksi 3. Kalimat seru 97 Bahasa Indonesia D. Menciptakan Kembali Teks Anekdot dengan Memerhatikan Struktur dan Kebahasaan Teksanekdot yang biasa kita jumpai dalam berbagai media ini dapat Anda buat dengan tips menyusunnya dengan baik dan benar. Ilustrasi teks anekdot yang dibuat berdasarkan kejadian nyata. Foto PixabayTeks anekdot kerap ditemukan dalam salah satu materi pelajaran Bahasa Indonesia. Anekdot adalah cerita singkat yang menarik, karena lucu dan mengesankan. Biasanya teks anekdot bercerita mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian nyata. Namun, anekdot tidak harus didasarkan pada kenyataan yang terjadi di masyarakat. Pelaku di dalamnya pun tidak harus orang penting. Teks anekdot juga berisi peristiwa yang membuat perasaan jengkel atau konyol bagi orang yang semua cerita yang memiliki unsur lucu, konyol, atau menjengkelkan tergolong ke dalam teks anekdot. Namun, hal yang membedakan teks anekdot dengan teks lainnya, yaitu teks anekdot memiliki pesan moral, unsur lucu atau konyol, serta susunan apa saja struktur teks anekdot? Bagaimana penggunaan kaidah kebahasaannya? Simak penjelasan lengkap berikut menulis teks anekdot. Foto PixabayStruktur Teks Anekdot Teks anekdot memiliki struktur yang membangun. Berikut ini struktur teks anekdot yang dirangkum berdasarkan buku Cara Menguasai Soal Bahasa Indonesia SMA Kelas X, XI, XII karangan Tomi Rianto 2017 29. Struktur teks anekdot yang pertama adalah judul, yaitu bagian teks anekdot yang ditulis singkat, padat, dan langsung merujuk hal atau objek yang akan adalah bagian di awal paragraf yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana suatu peristiwa dapat terjadi. Biasanya penulis bercerita secara detail di bagian adalah bagian yang memunculkan suatu masalah unik atau tidak biasa. Masalah dapat dialami oleh penulis sendiri atau orang yang diceritakan/ adalah bagian yang menggambarkan bagaimana penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang ditimbulkan di bagian merupakan bagian akhir dari cerita unik tersebut. Koda dapat berupa simpulan kejadian yang dialami penulis/orang yang anekdot memiliki kaidah kebahasaan yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Foto PixabayKaidah Kebahasaan Teks AnekdotMerangkum buku Top One Ulangan Bahasa Indonesia oleh Tim Super Tentor 2018 61, teks anekdot memiliki kaidah kebahasaan tersendiri, sehingga berbeda dengan teks lainnya. Adapun kaidah kebahasaan teks anekdot adalah sebagai kata keterangan waktu kata urutan peristiwa berdasarkan jenis pertanyaan retoris, yaitu kalimat pertanyaan yang tidak mengharuskan untuk teks anekdot bertujuan mengkritik pelayanan publik di berbagai bidang. Foto PixabayTujuan Teks AnekdotTujuan teks anekdot merupakan latar belakang bagi pengarang atau penulis untuk menulis sebuah teks anekdot. Berikut ini adalah tujuan dari penulisan teks anekdot, di antaranya yaituSarana untuk membangkitkan tawa bagi pembacanya;Sering kali, teks anekdot ditulis dengan tujuan untuk memberikan kritik dan memberikan sebuah pelajaran bagi masyarakat, khususnya pelayanan publik di bidang hukum, sosial, politik, dan lingkungan. Apa tujuan penulisan teks anekdot?Apa yang dimaksud reaksi dalam teks anekdot?Apa yang dimaksud koda dalam teks anekdot?

Pembelajaran1: ragam teks dan satuan bahasa pembentuk teks baca dan analisislah teks berikut! pendidikan pendidikan di indonesia dewasa ini masih tertinggal cukup jauh dengan pendidikan yang berada di negara-negara lain yang ada di sendiri masih kalah dengan negara jiran kita, yakni malaysia dan singapura dalam bidang

- Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang sebenarnya. Taufiqur Rahman dalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan 2017 menuliskan, teks anekdot adalah cerita singkat yang mengandung unsur lucu, tetapi menyimpan maksud untuk melakukan kritik terhadap sesuatu. Biasanya, teks anekdot mengangkat topik tentang layanan publik, politik, lingkungan dan sosial. Tidak melulu berupa cerita, teks anekdot juga bisa berupa dialog singkat antara dua tokoh. Selain memberikan nuansa humor, teks anekdot juga menyimpan amanat, pesan moral bahkan kebenaran secara umum. Struktur Teks Anekdot Masih dikutip dalam buku yang sama, struktur anekdot dibagi menjadi lima jenis dan itu wajib disertakan di dalam teks anekdot, yakni abstrak, orientasi, krisis, reaksi dan koda. Berikut penjelasannya. Secara umum, abstrak menggambarkan isi teks sehingga pembaca bisa memberikan ilustrasi terhadap isi cerita tersebut. Orientasi adalah awal dari kejadian sebuah cerita, atau bagian yang menjelaskan latar belakang mengapa peristiwa utama dalam cerita itu bisa terjadi. Krisis adalah bagian yang menjelaskan mengenai pokok masalah utama di dalam sebuah cerita. Reaksi adalah bagian pelengkap berupa penyelesaian dari masalah. Koda adalah bagian penutup cerita dalam teks anekdot. Sementara itu, Tomi Rianto dalam buku CMS Bahasa Indonesia SMA/MA Kelas X, XI, XII menuliskan, teks anekdot adalah teks yang berisi tentang cerita singkat, menarik, lucu, mengesankan dan umumnya berkisah tentang orang penting atau terkenal. Namun demikian, teks anekdot adalah cerita rekaan yang tidak harus berdasar pada kenyataan di masyarakat. Teks anekdot memiliki kaidah kebahasaan yang menggunakan kata keterangan waktu lampau, menggunakan kata penghubung, menggunakan kata kerja, menggambarkan urutan peristiwa berdasarkan waktu dan menggunakan jenis pertanyaan retoris, yaitu kalimat pertanyaan yang tidak mengharuskan untuk dijawab. Ciri-ciri Teks Anekdot Teks anekdot memiliki ciri-ciri sebagai pembeda dari teks-teks lainnya. Selain bisa memberikan kritik secara halus, teks anekdot juga bisa membuat tertawa, berikut adalah penjelasannya. Mampu menghibur dan membuat tertawa. Mengandung kritik halus, tetapi tidak menyinggung pembaca atau pendengar, bahkan orang yang diceritakan. Menjadi media untuk menyampaikan pandangan dan aspirasi positif, tetapi dikemas dengan cara humor. Bisa menginspirasi pembaca atau pendengar dalam menyampaikan protes atau ketidaksetujuan terhadap sesuatu dengan cara yang tidak vulgar. Memiliki sifat humoris, lucu dan lelucon, tetapi menyindir. Menampilkan tokoh yang dekat dengan sehari-hari atau juga orang penting. Baca juga Pengertian Teks Anekdot Struktur dan Kaidah Kebahasaan Apa Itu Teks Anekdot Pengertian dan Ciri-cirinya? Memajukan Perbukuan dan Literasi Tidak Bisa Menggunakan Anekdot - Pendidikan Penulis Alexander HaryantoEditor Iswara N Raditya
StrukturTeks Anekdot. Urutuan struktur teks anekdot yang tepat adalah terdiri dari lima macam, antara lain: 1. Abstraksi. Struktur yang pertama yaitu abstraksi/abstrak. Bagian ini terletak pada awal paragraf, berisi gambaran awal tentang isi teks tersebut. 2. Orientasi. Struktur yang kedua yaitu orientasi.
SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇 Analisis struktur anekdot lainnya dengan menggunakan tabel berikut ini INI JAWABAN TERBAIK 👇 Jawaban yang benar diberikan yoga11415 Penjelasan tabelnya mana? Jawaban yang benar diberikan ptrilham4298 Seorang dosen yang ingin jadi pejabat Jawaban yang benar diberikan AzfarnNida9698 Seorang pejabat yg tidak mau digantikan kekuasaannya Jawaban yang benar diberikan Rullah5535 Struktur anekdot adalah Abstraksi,Orientasi,Krisis,Reaksi,Koda 🙂 Jawaban yang benar diberikan intanerita1670 jawaban Anekdot memiliki lima struktur teks di antaranya abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Berikut adalah penjelasannya. 1. Abstraksi, adalah pendahuluan yang menceritakan atau mengungkapkan latar belakang dan gambaran umum mengenai isi suatu teks. 2. Orientasi, merupakan bagian cerita yang mengarah pada terjadinya suatu krisis, konflik, atau peristiwa utama. Bagian inilah adalah penyebab timbulnya krisis atau komplikasi pada bagian selanjutnya. 3. Krisis atau komplikasi, bagian utama dari inti peristiwa suatu anekdot. Pada bagian inilah terdapat kelucuan atau kekonyolan yang menggelitik dan mengundang tawa sekaligus sindiran atau kritik yang disampaikan. 4. Reaksi, adalah tanggapan atau respon atas krisis yang dinyatakan sebelumnya. Reaksi dapat berupa sesederhana tertawa, sikap mencela/menyindir, atau mengiakannya sebagai bentuk ironi. merupakan kesimpulan dan pertanda berakhirnya cerita. Koda dapat memuat komentar, persetujuan, atau penjelasan ulang atas maksud dari cerita yang dipaparkan sebelumnya. semoga bermanfaat
YusufSudiyono (1801657553) Model yang sering digunakan di dalam data warehouse saat ini adalah skema bintang dan skema snowflake. Masing-masing model tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dalam artikel ini dijelaskan dengan detil mengenai perbedaan kedua skema tersebut. Selain itu dijelaskan pula kondisi-kondisi yang
Pengembagan Multimedia Rita Kartika 195030012 Kelas AKelas X BAB IIIMenganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot B. Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdotPengantar Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3PengantarSetelah mempelajari materi ini, kamu diharapkanmampu1. mengidentifikasi struktur teks anekdot;2. mengenal berbagai pola penyajian teks anekdot;3. menganalisis kebahasaan teks 1 Mengidentifikasi struktur teks anekdotPengantar Teks TugasKegiatan 1 PengantarAnekdot memiliki struktur teks yang membedakannya dengan teks anekdot memiliki struktur abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan 1 Teks Bacalah anekdot berikut ini, kemudian pelajarilah cara menganalisis struktur struktur anekdot lainnya dengan menggunakan tabel berikut di buku anekdotNo Struktur Isi1 abstrak2 Orientasi3 Krisis4 Reaksi5 KodaKegiatan 2 Mengenal Berbagai Pola Teks 2Pengantar Penyajian Teks Anekdot Teks 1Kegiatan 2 Pengantar Anekdot dapat disajikan dalam bentuk dialog maupunnarasi. Contoh penyajian dalam bentuk dialog, percakapan duaorang atau lebih, dapat dilihat pada anekdot Dosen yang jugamenjadi Pejabat. Salah satu ciri dialog adalah menggunakankalimat langsung. Kalimat langsung adalah sebuah kalimat yangmerupakan hasil kutipan langsung dari pembicaraan seseorangyang sama persis seperti apa yang 2 Teks 1Perhatikan kutipan berikut ini. Tono “Saya heran dosen ilmu politik, kalau mengajar selalu duduk, tidak pernah mau berdiri.” Udin “Ah, begitu saja diperhatikan sih Ton .”Dari kutipan anekdot di atas kamu dapat melihat bahwa kalimatlangsung memiliki ciri-ciri sebagai Diawali dan diakhiri dengan tanda petik “ ....”.2. Huruf awal setelah tanda petik ditulis dengan huruf Antara pembicara dan apa yang dikatakannya dipisahkan dengantanda titik dua .Kegiatan 2 Teks 2Selain dituliskan dalam bentuk dialog seperti pada anekdot Dosen yang juga MenjadiPejabat, ada juga anekdot yang disajikan dalam bentuk narasi. Coba bandingkanbagaimana penulisan kalimat langsung dalam anekdot berikut ini. Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar pertanyaan. “Bukankah benar bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?” ulang pengacara. Saksi masih tidak menanggapi. Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” “Oh, maaf.” Saksi terkejut sambil berkata kepada hakim, “Saya pikir dia tadi berbicara dengan Anda.”Kegiatan 3 Menganalisis Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdotpengantar Teks Tugas 1 Tugas 2Kegiatan 3 Pengantar Seperti juga teks lainnya, anekdot memiliki unsur kebahasaan yang khas yaitua menggunakan kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu, b menggunakankalimat retoris, [kalimat pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban]; cmenggunakan konjungsi [kata penghubung] yang menyatakan hubungan waktu sepertikemudian, lalu; d menggunakan kata kerja aksi seperti menulis, membaca, dan berjalan,; e menggunakan kalimat perintah imperative sentence; dan f menggunakan kalimatseru. Khusus untuk anekdot yang disajikan dalam bentuk dialog, penggunaan kalimatlangsung sangat 3Teks 1 Bacalah kembali anekdot Kisah Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Kemudian, pelajarilah analisis unsur kebahasaan teks anekdot berikut Unsur kebahasaan Contoh kalimat1 Kalimat yang menyatakan Pada puncak pengadilan korupsi politik, Jaksa penuntut umum menyerang saksi. peristiwa masa lalu2 Kalimat retoris “Apakah benar,” teriak Jaksa, “bahwa Anda menerima lima ribu dolar untuk berkompromi dalam kasus ini?”3 Penggunaan konjungsi yang Akhirnya, hakim berkata, “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.” menyatakan hubungan waktu4 Penggunaan kata kerja aksi Saksi menatap keluar jendela seolah-olah tidak mendengar Penggunaan kalimat perintah “Pak, tolong jawab pertanyaan Jaksa.”6 Penggunaan kalimat seru “Oh, maaf.”Kegiatan 3Tugas 1Bacalah kembali anekdot berjudul Aksi Maling Tertangkap CCTV dan Dosen yang Menjadi analisislah unsur kebahasaannya dengan menggunakan tabel berikut ini. Kerjakan di bukutugasmu. Judul anekdot Aksi Maling Tertangkap CCTVNo Unsur kebahasaan Contoh kalimat1 Kalimat yang menyatakan peristiwa masa lalu2 Kalimat retoris3 Penggunaan konjungsi yang menyatakan hubungan waktu4 Penggunaan kata kerja aksi5 Penggunaan kalimat perintah6 Penggunaan kalimat seruKegiatan 3Tugas 2Judul anekdot Dosen yang Menjadi PejabatUnsur kebahasaan Contoh kalimatKalimat yang menyatakanperistiwa masa laluKalimat retorisPenggunaan konjungsi yangmenyatakan hubungan waktuPenggunaan kata kerja aksiPenggunaan kalimat perintahPenggunaan kalimat seruThanks you!CREDITS This presentation template was created by Slidesgo, including icons bCyRFElDatITicSo nTh, aisnpdriensfeongtratpiohnicste&mipmlaatgeews bays Fcreaetpeidk. by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik.
ArtikelBahasa Indonesia kelas 11 ini akan menjelaskan tentang pengertian, ciri-ciri, jenis, struktur, kaidah kebahasaan, dan contoh dari teks prosedur. Kita belajar sama-sama, ya!--Halo, teman-teman! Pernah nggak kamu iseng ngebaca-baca tulisan di bungkus mi atau makanan instan lainnya? Pada bagian belakangnya, pasti ada semacam petunjuk/instruksi tentang cara
Jakarta - Kali ini kita akan membahas salah satu bagian dari ragam teks yang berbentuk cerita, yaitu teks anekdot. Teks anekdot adalah cerita singkat yang di dalamnya mengandung unsur lelucon, menarik, dan teks anekdot menceritakan orang penting atau terkenal berdasarkan kejadian nyata. Namun, teks anekdot tidak harus didasarkan pada kejadian nyata atau pun bercerita tentang orang anekdot bisa mempunyai maksud tertentu yang tujuannya mengkritik atau menyindir. Selain memiliki kesan humor, teks anekdot juga harus menyampaikan amanat atau pesan moral dari isi ini merupakan penjelasan lengkap terkait struktur, ciri-ciri, kaidah kebahasaan, dan tujuan dari teks anekdot yang dikumpulkan dari berbagai sumberA. Struktur Teks Anekdot- Judul berbentuk singkat dan langsung merujuk pada hal atau objek yang akan dikisahkan;- Abstrak bagian pembukaan yang gunanya memberikan gambaran tentang isi teks kepada pembaca;- Orientasi bagian awal dari kejadian atau menjelaskan latar belakang terjadinya peristiwa utama;- Krisis bagian di mana mulai muncul masalah unik atau tidak biasa pada tokoh;- Reaksi bagian ini menggambarkan bagaimana tokoh menyelesaikan masalahnya; dan- Koda bagian akhir dari cerita dan dapat berupa Ciri-ciri Teks Anekdot-Isinya kisah-kisah yang memiliki kesan humor atau lelucon; -Membuat pembaca terhibur dengan kelucuan dalam teks;-Isinya bersifat menyindir mengenai orang penting atau pun lembaga/organisasi atau kritik halus yang tidak menyinggung pembaca, pendengar, atau orang yang diceritakan;-Memiliki tujuan tertentu, misalnya media penyampaian pandangan dan aspirasi diselipkan dengan humor ke hadapan publik;-Kisahnya disajikan hampir serupa dengan dongeng;-Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan Kaidah Kebahasaan Teks AnekdotKaidah kebahasaan yang digunakan dalam penulisan teks anekdot berbeda dari yang teks anekdot menggunakan kata keterangan waktu lampau, kata penghubung, menggambarkan urutan peristiwa berdasarkan waktu, dan menggunakan jenis pertanyaan retoris pertanyaan yang sudah jelas jawabannya.D. Tujuan Teks AnekdotTujuan suatu teks anekdot adalah latar belakang penulis dalam membuat teks anekdot tersebut. Tujuannya dapat berbeda-beda seperti, sebagai sarana untuk membangkitkan tawa pembaca, menghibur, hingga itu tadi perkenalan singkat tentang teks anekdot. Apakah kalian sudah paham? Simak Video "PSI Gelar Aksi Simpatik dan Edukatif di Hari Pendidikan Nasional" [GambasVideo 20detik] nwy/nwy
ezQAwf.
  • 5x54sknx8o.pages.dev/133
  • 5x54sknx8o.pages.dev/241
  • 5x54sknx8o.pages.dev/419
  • 5x54sknx8o.pages.dev/63
  • 5x54sknx8o.pages.dev/333
  • 5x54sknx8o.pages.dev/178
  • 5x54sknx8o.pages.dev/4
  • 5x54sknx8o.pages.dev/409
  • analisislah struktur anekdot lainnya dengan menggunakan tabel berikut ini